Tugas Ketahanan Nasional
KETAHAN NASIONAL
Ketahanan nasional adalah keuletan dan
ketangguhan suatu bangsa yang mampu menghadapi dan mengatasi segala tantangan,
hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar, baik secara
langsung ataupun tidak langsung yang tidak membahayakan integritas, identitas
serta kelangsungan hidup bangsa dan Negara.
TUJUAN KETAHANAN
NASIONAL
Tujuan ketahanan nasional pada dasarnya untuk menghadapi ancaman,
tantangan, hambatan, dan gangguan (AHTG). Jadi semakin kuat ketahanan nasional
suatu bangsa semakin dapat menjamin kelangsungan hidup atau survival hidup
suatu bangsa dan Negara.
Oleh karena itu, sekarang yang dibutuhkan adalah bagaimana membangun
ketahanan nasional nasional secara bottom up approach melalui pembinaan tingkat
ketahanan dari mulai ketahanan nasional, ketahanan daerah, ketahanan
lingkungan, ketahanan keluarga dan ketahanan pribadi.
Dengan pembangunan ketahanan nasional melalui pendekatan dari bawah maka
diharapkan dapat tercapai kondisi keamanan nasional yang menjamin kelangsungan
hidup bangsa dan Negara dan sekaligus pelaksanaan pembangunan di berbagai
daerah.
FILOSOFI KETAHANAN NASIONAL
Konsep pertahanan dan keamanan Negara sering diartikan negative, yaitu untuk mempertahankan kekuasaan atau meningkatkan supremasi kekuasaan Negara. Bagi sekelompok orang yang memandang Negara terpisah dari masyarakat sipil, maka akan berpandangan bahwa konsep pertahanan dan keamanan hanya akan memperkuat supremasi kekuasaan Negara, bahkan kekuasaan sekelompok orang. Namun bagi sementara orang yang memandang Negara adalah sebagai lembaga hidup bersama yang berkembang dalam masyarakat, maka pertahanan dan keamanan adalah suatu yang mutlak harus ada. Karena masyarakat membentuk Negara salah satu tujuannya adalah untuk mendapatkan jaminan keamanan dari Negara, sehingga dalam kehidupan sehari-harinya dapat tentram, damai dan sejahtera.
Pengertian ketahanan nasional dalam bidang pertahanan dan keamanan, yaitu suatu kondisi dinamis suatu bangsa, berisi keuletan dan ketangguhan, yang mengandung potensi untuk mengembangkan kemampuan nasional menjadi kekuatan nasional, guna menghadapi dan mengatasi segala ancamana, rongrongan, gangguan, hambatan baik yang datang dari dalam maupun luar Negara Indonesia, langsung maupun tidak langsung membahayakan pertahanan dan keamanan bangsa dan Negara.
Pertahanan dan keamanan Indonesia adalah kesemestaan daya upaya seluruh rakyat Indonesia dalam mempertahankan dan mengamankan Negara demi kelangsungan hidup bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penyelenggaraaan pertahanan dan keamanan secara nasional merupakan salah satu fungsi utama pemerintahan dan Negara Republik Indonesia dengan TNI dan Polri sebagai intinya. Tujuannya adalah untuk menciptakan keamanan bangsa dan Negara dalam rangka mewujudkan Ketahanan Nasional Indonesia.
Revitalisai Pancasila yang paling strategis dalam hubungan dengan pertahanan dan keamanan adalah dalam bidang ketahanan ideologi. Istilah ideologi berasal dari kata ‘idea’ yang berarti, konsep, pengertian dasar dan ‘logos’ yang berarti ‘ilmu’. Maka secara harfiah, ideology berarti ilmu tentang pengertian-pengertian dasar. Dalam pengertian sehari-hari, kata ‘idea’ disamakan arti dengan cita-cita. Cita-cita yang dimaksud adalah cita-cita yang bersifat tetap dan harus dicapai, sehingga cita-cita yang bersifat tetap itu sekaligus merupakan suatu dasar, pandangan atau faham.
IDEOLOGI KETAHANAN NASIONAL
Bangsa Indonesia tersusun atas golongan , agama, dan adat-istiadat yang beraneka ragam, keadaan yang demikian memiliki 2 kemungkinan :
1.keanekaragaman dapat menimbulkan potensi perpecahan jikalau di antara unsure-unsur bangsa tidak memiliki wawasan kebersamaan sebagaiman terkandung dalam ideology pancasila.
2.keanekaragaman itu justru merupakan suatu khasanah budaya bangsa yang dapat dikembangkan serta menguntungkan dalam berbagai.
ASAS-ASAS KETAHANAN NASIONAL
1.Asas kesejahteraan dan keamanan
Asas kesejahteraan dan keamanan adalah suatu asas yang tidak bisa
dipisahkan karena keduanya saling mempengaruhi. Keamanan dan kesejahteraan
harus saling berdampingan pada kondisi apapun. Kedua aspek ini merupakan tolak
ukur dalam ketahanan nasional suatu negara. Jika masyarakat disuatu negara
sejahtera maka masyarakat tersebut akan merasa aman begitu pula suatu negara
yang aman akan merasa sejahtera. Kesejahteraan adalah suatu kondisi manusia
yang berada pada keadaan makmur, sehat, damai dan kebutuhannya terpenuhi.
Sedangkan keamanan adalah keadaan manusia yang bebas dari bahaya.
Keamanan nasional menunjukkan kebijakan publik untuk memastikan keselamatan
masyarakatnya. Ancaman keamanan tidak hanya datang dari internal suatu negara,
tetapi juga dari luar. Untuk mencapai keamanan dan kesejahteraan suatu negara
harus memiliki lembaga keamanan dan kesejahteraan. Untuk memastikan
keamanan nasional digunakan cara :
-Menggunakan diplomasi untuk mengisolasi ancaman
-Menggunakan kuasa ekonomi untuk melakukan kerjasama
-Menggunakan jasa inteligen untuk mendeteksi ancaman dan melindungi rahasia
negara.
-Menjaga angkatan bersenjata yang efektif
-Melakukan pertahanan sipil
-Menjaga kebudayaan nasional
2. Asas komprehensif integral
Menurut pengertiannya komprehensif bersifat mampu menerima dengan baik, dan
memiliki wawasan yang luas dan menyeluruh. Sedangkan integral berarti
terintegrasi atau menyatu. Asas komperhensif integral adalah bagaimana cara
menyikapi dan meyelesaikan masalah yang timbul dalam suatu negara secra baik,
berwawasan luas, menyeluruh dan terintegrasi serta saling bersatu. Hal ini
berdasarkan kehidupan masyarakat merupakan suatu sistem yang berarti masyarakat
merupakan suatu kedatuan yang saling berkaitan satu sama lain untuk mecapai
subuah tujuan yang sama.
3. Asas mawas ke dalam dan mawas ke luar
3. Asas mawas ke dalam dan mawas ke luar
Setiap bangsa suatu negara pasti saling berinterksi, baik interaksi antar
sesama warga negara itu sendiri ataupun interaksi antar negara. Untuk menjaga
ketahanan nasional maka diperlukan sikap mawas (menjaga diri) ke dalam dan
mawas ke luar.
A. Mawas ke dalam
Mawas ke dalam memiliki tujuan untuk menjaga ketahanan negara dari ancaman
internal negaranya sendiri agar menjaga ketahanan nasional.
B. Mawas ke luar
B. Mawas ke luar
Mawas ke luar bertujuan untuk menjaga ketahanan negara dari ancaman negara
lain. Dengan adanya kerjasama dari internal bangsa negara tersebut maka dengan
mudah suatu negara dapat mejaga negaranya dari ancaman negara lain
4. Asas kekeluargaan
Asas kekeluargaan sangat berpengaruh dalam ketahanan suatu negara. Jika
dalam suatu negara pertahanannya dilakukan oleh perorangan maka tidak akan
tercapai kesejahteraan masyarakatnya. Asas kekeluargaan mengandung nilai
kebersamaan, gotong royong, tenggang
SUMBER :
http://www.pengertianilmu.com/2015/07/normal-0-false-false-false-en-us-x-none28_32.html
http://bayubaskara99.blogspot.co.id/2015/06/tujuan-filosofi-ideologi-dan-asas-asas.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar